Meski acara diskusi dan lomba ini dilaksanakan dimasa Pandemi, namun PWOIN Kota Depok tetap selalu ber, berinovasi dan berkarya sesuai fungsi pers yakni, mencerdaskan bangsa, penghiburan serta pengawasan.
Ketua PWOIN kota Depok ini juga menjelaskan terkait acara diskusi tentang BPJS Ketenagakerjaan, yang mana wartawan adalah seorang warganegara yang memiliki hak yang sama untuk mendapatkan perlindungan dan jaminan sosial, apalagi wartawan itu bernaung di perusahan media yang setiap hari meliput di lapangan, bergelut dengan segala kemungkinan kegiatan, tentunya harus mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan, terangnya.
Nurleli berharap wartawan yang tergabung PWOIN Kota Depok dapat memberikan berita – berita yang mendidik masyarakat (edukatif) tidak mengumbar kebencian dan hoaks, tutur Nurleli Sekdis Diskominfo kota Depok.
Acara dilanjut dengan penyerahan sertifikat lomba karya tulis dan penghargaan sebagai bentuk partisipasi panitia terhadap peserta dan juga terhadap miitra wartawan.
Lomba karya tulis di berikan kepada Batman Napitupulu wartawan salah satu anggota PWOIN Kota Depok, Diana Hanny wartawati dari unsur eksternal dan Muhammad Artivo Nugroho pelajar dari salah satu SMA Negri O4 Cimanggis kota Depok.
Pemberian penghargaan juga diberikan kepada Walikota Depok Dr. KH. Muhammad Idris, Lc, ketua DPRD Depok Teuku Syahputra, Dinas Kominfo, Disporyata, DPUPR, Rutan Kls, 1 kota Depok, Bank, BRI, BJB dan BNI 46 sebagai bentuk ucapan terima kasih atas bantuan sosial nya.
