Ada sekitar 40 stan Industri Kecil Menengah (IKM) binaan Dinas Perdagangan dan Perindustrian, 11 stan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) perwakilan setiap kecamatan, dan 11 stan Kelompok Wanita Tani dan Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) yang meramaikan Parade 2023.
“Kalau inflasi tinggi tak terkendali maka Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) juga rendah, sehingga pengusaha wisatawan profesional pasti mikir-mikir untuk melakukan kunjungan ke tempat tersebut,” jelas Zamrowi.
“Alhamdulillah secara data riil pertumbuhan ekonomi Kota Depok sebesar 5,24 persen,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Kiai Idris juga meluncurkan Griya Pamer yang berada di area Alun-alun Kota Depok. Griya tersebut diciptakan sebagai etalase produk dari para pelaku usaha fashion dan craft di bawah binaan Dekranasda Kota Depok.
“Lewat Griya pamer, kami memfasilitasi pelaku IKM memamerkan produk-produknya, tidak harus semua (produknya), tapi sampel saja,” tuturnya.
Selain itu, ada juga pelatihan kemasan di rumah kemasan, ini menjadi salah satu upaya memberdayakan IKM agar mereka dapat mengemas produk dengan baik, sehingga produknya terlihat profesional. (adi).