Hardiono ; Door to Door Lebih Efektif

Sebab kata dia, orang dengan pemantauan itu memang belum positif corona, namun tidak ada yang jamin juga orang tersebut belum tertular.

“lebih aman kalau ada data ODP dilakukan cek di rumah, bukan di puskesmas, tapi petugas yang aktif. Kalau ada kerawanan tidak akan menyebar, karena 14 hari bisa sembuh. Ke Puskesmas pakai transportasi masal maka makin besar,” kata dia.

Hasbullah juga mendukung cara pandang Hardiono yeng menyebutkan jemput bola merupakan cara yang paling efektif dalam menekan penyebaran corona.

”Pemerintah harus bijak, niat baik, tapi kalau tidak tepat teknis maka akan nambah pasiennya. Caranya jangan konfensional, perkecamatanya sudah benar tapi mata rantai penyebaran harus dihentikan,” tandasnya. (*)

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: depokupred.com@gmail.com

Tinggalkan Balasan