“Kami melihat daerah pariwisata itu banyak pengunjung, itu artinya oksigen yang dibutuhkan lebih banyak dibanding daerah-daerah biasa,” ungkapnya.
Dia menyebutkan, bibit pohon yang ditanam terdiri dari pohon buah dan peneduh. Dengan upaya ini diharapkan dapat menjaga kelestarian lingkungan serta memberi manfaat bagi warga setempat.
“Dengan adanya momentum ini, kesadaran untuk menjaga lingkungan bisa meningkat, baik dari warga masyarakat maupun warga sekolah kami yaitu siswa, guru, dan juga tenaga kependidikan,” jelasnya