“Kolaborasi ini bertujuan mendorong partisipasi aktif masyarakat setempat dalam menjaga lingkungan, terutama di Setu ini yang merupakan tempat wisata,” katanya.
“Kami berharap bahwa kelestarian lingkungan adalah kewajiban kita bersama, sehingga kita mewariskan kebaikan untuk generasi kita selanjutnya,” tutur Daud.
“Kegiatan bersih-bersih setu pedongkelan merupakan bentuk kepedulian kita Kelurahan Tugu, khususnya bagi warga RW. 05. Atas keberadaan dari Setu Pedongkelan, bahwa ini merupakan salah satu sumber kehidupan yang harus dijaga kelestariannya,” ucap Daud.
Sementara itu Ketua Pokdarwis Nasar mengatakan, selain membersihkan Setu 7 Muara dari sampah, kegiatan ini bertujuan mendorong kesadaran warga agar peduli terhadap lingkungan.
“Kami mengumpulkan dan melibatkan beragam individu, termasuk generasi muda, lansia, dan anak-anak agar bersama-sama berkontribusi dalam menjaga kebersihan,” tandasnya.
Untuk itu, sambung dia seluruh elemen yang ada di RW. 08 dan 12 bergerak bersama dalam membersihkan Setu 7 Muara sebagai aset pariwisata Kota Depok. “Semoga kepedulian atas kebersihan, keindahan dan keasrian terhadap setu tetap terjaga. Karena itu, harus mulai dari kita menjaganya. Sehingga masyarakat bisa menjaga juga kelestarian setu, khususnya di Kelurahan Bojongsari ini,”jelasnya.(Adi).