“Kami ingin program ini mengatasi pengangguran dan meningkatkan laju ekonomi di Kota Depok,” ujar Dede.
Sementara itu, koordinator UMKM Jabar Juara Kota Depok Sahid Mustofa mengatakan, untuk tahun ini peserta program dari Pemerintah Kota Depok tersebut berjumlah sekitar 150 pelaku UMKM dari WUB.
Mustofa menambahkan, melalui program ini salah satu hal yang ingin diatasi adalah mengenai masalah kemudahan, mengenai legalitas usaha, literasi keuangan, digitalisasi, akses permodalan, dan pemasaran.
“Program ini ada empat indikator yang harus dilakukan, yang pertama legalitas. Legalitas itu yang pertama dasarnya adalah NIB. Tugas kita sebagai pendamping pertama kali menata dulu mereka memiliki NIB RBI,” ujarnya.
Sasaran yang ingin dicapai ucap Mustofa, mampu berjalan dengan baik dan memiliki output laporan, pemasaran, kualitas produk yang bisa dipertanggungjawabkan.
“Inginnya menghasilkan pengusaha sukses di Kota Depok baik segi aset,omset ataupun tenaga kerja. Ketiga, mampu mengatasi permasalahan pengangguran dan meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi di Kota Depok,” pungkasnya. (Adi).