Launching Program RW Zero Stunting Kolaborasi LAZ Zakat Sukses Bersama Kelurahan Mekarjaya, Luar Biasa Sukses

Masih Kata Sunarto Untuk proses kelanjutan zero stunting ini, adalah berupaya untuk dapat menghasilkan magot sesuatu hama yang diumpankan ke sampah organik supaya dapat diolah dan nanti magot itu sendiri bisa diberikan makan ke ayam petelur.

“Kita targetkan dalam sehari setiap ekor ayam dapat menelur sebanyak 20 butir. Kita saat ini memiliki sebanyal 30 ayam petelur. Nanti pangan ayam dari magot yang sudah kita olah dari sampah orbanik. Sehingga pemberian makanan telur protein tinggi ini dapat menyalurkan anak stanting sehingga membutuhkan gizi yang cukup,” tuturnya.

Ditempat yang sama Ketua PKK Kota Depok Elly Farida mengatakan, anak-anak cikal bakal anak di masa depan siap menggantikan membuat Indonesia lebih maju dan kuat. “Mulai dari tahun 2021 kita telah menggagas Depok Bebas Stunting non APBD,” ucapnya

Semua berhasil berjalan dari dukungan CSR BJB dan Pegadaian Syariah sebagai donatur bergerak menggempur wilayah paling tinggi ada di Bojongsari  dari semula anak stanting 6,45 persen dalam setahun kita berhasil menekan hingga sampai 3,35 persen,” papar bunda Elly.

Bunda Elly  mengungkapkan, untuk di tingkat Kecamatan Sukmajaya dengan enam kelurahan khususnya untuk di Kelurahan Mekar Jaya ada RW 02 meski perkampungan pemukimannya zero dalam stunting.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: depokupred.com@gmail.com