Go To Zero Stunting, Lurah Abadijaya Canangkan Berjamaah Itu Penting Bersama Jumat Berkah Tuntaskan Stunting

“Kami juga terus memotivasi Ibu dengan Balita Stunting dan ibu-ibu yang ada di Posyandu untuk selalu memantau pertumbuhan dan perkembangan anak-anak mereka di Posyandu dan Puskesmas,” ujar Sodik.

Menurutnya, agar terkontrol pertumbuhan dan perkembangannya, serta memberikan apresiasi kepada seluruh kader Posyandu yang telah bekerja dengan baik dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting.

“Semoga kegiatan Jumat Berkah ini dapat berlanjut terus dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada warga Kekurahan yang kita cintai. Amin,” tuturnya.

Kembali Sodik mengatakan, bahwa Jum’at Berkah dalam meningkatkan cakupan tersebut diperlukan koordinasi multi-sektoral yang memadai. Dari mulai perlindungan anak dan perempuan, pendidikan, masyarakat dan urusan agama sering terlewatkan hingga keterlibatan dari remaja yang menjadi target dari program.

“Untuk itu, pencegahan dilakukan dalam bentuk suplementasi zat besi dan asam folat mingguan atau yang disebut dengan Tablet Tambah Darah (TTD) perlu diperluas,” ujarnya.

Di HUT RI ke-77 kali ini spesial, karena selain melakukan kunjungan rumah warga yang menderita sakit kronis seperti Jum’at berkah yang biasa dilaksanakan juga dilakukan kunjungan dan pemberian PMT kepada Balita Stunting.
“Kegiatan kami ini ikut menyukseskan salah satu program bapak Walikota Depok, yakni GO TO ZERO STUNTING,” tutupnya. (Adi).

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: depokupred.com@gmail.com