SUKMAJAYA, depokupdate.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri menghadiri dan membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukmajaya Tahun 2025 di Jakarta Global University (JGU), Senin (29/01/24).
Dalam sambutannya, Supian Suri mengatakan kepada aparatur kecamatan untuk benar-benar memahami perencanaan pembangunan pada Musrenbang, tentunya sesuai dengan apa yang menjadi usulan warga.
“Jangan sampai kegiatan Musrenbang ini hanya dianggap kegiatan seremonial saja, tetapi kita benar-benar memaksimalkan dan memprioritaskan sesuai kebutuhan warga,” ujarnya.
Supian Suri yang akrab di sapa Bang SS mengungkapkan bahwa Kecamatan Sukmajaya memiliki Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tertinggi se-Kota Depok tahun 2023 yakni sebesar 88,03, untuk itu dirinya berharap Kecamatan Sukmajaya dapat membuktikan dengan kualitas pendidikan yang baik, kesehatan yang bagus serta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang terus berkembang. Ia juga mengatakan bahwa pihaknya telah menyediakan berbagai fasilitas yang dapat mendukung potensi anak, seperti Taman Musik Depok (Tamude) serta sanggar yang terdapat di wilayah Kecamatan Sukmajaya.
Fasilitas tersebut dapat digunakan oleh siapa pun yang bertujuan untuk mengembangkan potensi dan bakat anak dalam bidang seni dan olahraga.
“Terkait Sumber Daya Manusia (SDM), kita harus menyiapkan fasilitas dan semoga ke depannya sudah tidak ada lagi anak-anak yang putus sekolah, ini semua dilakukan srmata-mata persiapan untuk menciptakan generasi emas di tahun 2045,” terangnya.
“Ibarat rumah, Kecamatan Sukmajaya ini sudah sangat lengkap, tinggal poles sedikit jadi bagus lagi,” ujarnya.
Sementara itu Camat Sukmajaya, Wiyana mengatakan pada tahun 2025 porsi pembangunan masih sama seperti tahun sebelumnya yang mengutamakan pembangunan fisik, ketimbang pembangunan non fisik di seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Sukmajaya.
“Karena memang pembangunan fisik belum tuntas terutama untuk fasilitas pelayanan di tiap Kelurahan yang ada di Kecamatan sukmajaya,” ungkapnya.
Wiyana juga mengatakan bahwa pembangunan fisik di Kecamatan Sukmajaya berfokus pada peningkatan sarana dan prasaran yang ada yang meliputi tiga pembangunan gedung kelurahan untuk tahun 2025.
“Jadi di tahun 2025 ada tiga kelurahan yang kemungkinan akan dibangun, yaitu Kelurahan Baktijaya, Kelurahan Mekarjaya, dan kelurahan Sukmajaya. Sementara untuk tahun 2024 ini Kelurahan Tirtajaya akan dibangun,” jelasnya.
Menurut Wiyana, mayoritas kelurahan yang ada di Kecamatan Sukmajaya mengusulkan pembangunan aspal dan drainase.
“Aspal dan drainase paling mendominasi karena banyak wilayah yang jalannya masih rusak dan banjir saat musim hujan tiba,” terang Wiyana.