depokupdate.id, Depok – Sekretaris Daerah (Sekda) H. Supian Suri membuka pagelaran Pesta Rakyat, bertajuk Festival Nusantara 2023 yang digelar diadakan pada 28 Oktober di Jalan Komodo Raya, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji, Kota Depok, Sabtu (28/10/2023) dan juga bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.
Untuk membangkitkan semangat kebudayaan kepada generasi muda di Kota Depok, 240 Enterprise Event Management kolaborasi masyarakat di lingkungan Kelurahan Depok dan Kelurahan Beji.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri mengapresiasi ajang Pesta Rakyat, bertajuk Festival Nusantara 2023 yang mengangkat kebudayaan Kota Depok yang tentu diharapkan mampu menjadi warisan budaya anak cucu kelak.
“Saya apresiasi ajang ini, sangat bagus karena ini upaya melestarikan budaya Kota Depok dan dirangkai dengan kegiatan pentas seni serta pengenalan makanan khas Kota Depok melalui stan UMKM,” ujar Supian, kepada media depokupdate.id, Sabtu (28/10/2023) usai membuka acaranya.
Menurut Supian, visi Kota Depok yaitu Maju, Berbudaya dan Sejahtera sudah tertuang dalam pelaksanaan Festival Depok Keren. Diharapkan, kegiatan seperti ini bisa menjadi modal utama dalam mempererat budaya-budaya yang ada di Kota Depok.
“Melalui semangat Pesta Rakyat, bertajuk Festival Nusantara 2023 ini, ayo lestarikan budaya Kota Depok. Ini adalah wujud sinergi Depok yang maju, berbudaya dan sejahtera,” ajaknya.
Kegiatan ini juga untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober. Maka itu, dalam kegiatan ini 240 Enterprise ingin meningkatkan kualitas generasi penerus bangsa lewat pengenalan budaya Betawi Depok.
“Kota Depok lebih mengenal budaya bangsa Indonesa, dengan menghadirkan hiburan dari kesenian Betawi Depok, sangat keren,” ucap SS.
Panitia Pelaksana Pesta Rakyat, bertajuk Festival Nusantara 2023 Kota Depok Ronald menyebut, kegiatan berkonsep bazar UMKM ini diadakan selama dua hari, tepatnya pada 28-29 Oktober.
Dalam kegiatan ini 240 Enterprise juga membuat kegiatan dimeriahkan dari berbagai seni lokal dan Nasional, berupa kesenian Betawi, mulai dari seni tari hingga lawak khas Betawi, serta ceramah agama, gambang kromong, seni musik instrumental modern, workshop interaktif.
“Tidak lupa, kami juga menggandeng UMKM untuk meningkatkan usaha ekonomi kemasyarakatan. Kegiatan ini tentunya menjadi ajang dan wadah agar Katar bisa berkreasi dan berkreativitas,” papar Ronald.
“Alhamdulillah kegiatan ini juga disuport Karang Taruna di Kelurahan Beji dan Depok Jaya, serta sudah mendapatkan izin dari aparatur TNI dan Kepolisian, juga instansi Pemerintah Kota Depok,” tambah dia.
Ronald yang juga bersama Project Manager Festival Nusantara 2023, Andre Novrian mengatakan, 240 Enterprise merupakan event management baru yang di rintis pertengahan 2023. Di awal berdirinya 240 enterprise ini, mereka ingin membuat sebuah kegiatan yang bisa memberi dampak besar bagi warga Kota Depok.
“Kami baru berdiri sekitar dua bulan. Di tahun ini kami ingin menghadirkan kegiatan bazar UMKM dengan tajuk Festival Nusantara,” ucapnya.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi kami dalam meningkatkan kembali ekonomi masyarakat, khususnya masyarakat ekonomi kecil dan menengah di Kota Depok, khususnya di wilayah Kelurahan Beji dan Kelurahan Depok Jaya,” tutur dia.
Tidak cukup sampai di situ, Festival Nusantara ini juga diisi dengan berbagai kegiatan menarik seperti, lomba gerak jalan kreasi, lomba hadroh, sepeda karnaval, dan pembagian doorpize.
Kehadiran 240 Enterprise menjadi angin segar bagi dunia seni dan hiburan di Depok, sebab pengurus 240 Enterprise merupakan orang-orang yang sudah malang melintang di dunia event organizer tanah air, sehingga mereka ingin menuangkan kreativitas mereka bagi Kota Depok.
“Kami sering membuat kegiatan besar di luar Depok, tapi kami sadar bahwa kami berdomisili di Depok. Maka itu, kami ingin menjadi platform event yang bisa bermanfaat untuk Kota Depok,” imbuh dia.
Dia menambahkan, dari dua hari pelaksanaan Festival Nusantara ini, dia menargetkan ribuan warga akan datang menghadiri kegiatan tersebut. Sebab, untuk bazar UMKM sendiri, mereka sudah menyiapkan 100 stand UMKM di lokasi acara
“Pengunjung di hari pertama sampai ke dua bisa mencapai 1000 sampai 2000 orang lah,” kata dia.
Dia menuturkan, bazar UMKM ini diprioritaskan bagi pelaku UMKM di Depok, akan tetapi tidak menutup kemungkinan warga luar Depok bisa mendaftarkan produknya untuk mengikuti bazar ini.
“Bazar UMKM nya bertarif Rp 1 juta untuk dua hari. Mereka akan mendapatkan tenda UMKM dan peralatan kelistrikan lainnya,” tutur dia.
Lewat pembayaran tenda ini, uangnya akan digunakan untuk membiayai seluruh hiburan sehingga warga yang datang tidak perlu membayar tiket masuk.
“Tidak menutup kemungkinan kami akan menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan yang diadakan dua bulan sekali. Nanti akan kami buat juga di kelurahan lain di Depok, dengan konsep dan tema menyesuaikan kultur budaya yang ada di kelurahan tersebut,” ucap dia. (**).