depokupdate.id, Depok – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok memberikan pelatihan kepada warga dan masyarakat. bersama Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Salon Dina memberikan pelatihan tata rias pengantin.
Kepala Disnaker Kota Depok Mohammad Thamrin menjelaskan, pelatihan tata rias tahun ini mengambil tema tata rias pengantin karena lebih mudah diaplikasikan. Sehingga lebih cepat memberikan pemasukan bagi warga peserta pelatihan.
“Selain banyak peminatnya, dimasyarakat juga banyak dibutuhkan seperti waktu ada wisuda, karnaval, acara kantor, pesta dan pernikahan tentunya,” kata Thamrin, Jumat (5/7/2022).
Thamrin mengatakan, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok kembali memfasilitasi para pencari kerja (pencaker) dalam meningkatkan kompetensinya. Salah satunya dengan menggelar pelatihan sesuai peluang kerja yang ada di Kota Depok.
“Pencaker yang sudah mempunyai buku AK-1 atau buku kuning. Pencaker yang belum mendapatkan pekerjaan bisa meningkatkan kompetensi di bidang masing-masing,” ujar Thamrin.
Menurut Thamrin, untuk semester dua ini, pihaknya membuka sejumlah pelatihan kerja. Antara lain, pelatihan tata boga, tata rias pengantin, perbengkelan roda dua, hingga servis komputer dan penyejuk ruangan (AC).
Semua pelatihan yang diadakan sangat sesuai dengan latar belakang pencaker yang bisa meningkatkan kemampuannya untuk menghadapi dunia kerja.
“Semoga pelatihan ini dapat diikuti dengan baik dan para pencaker dapat meningkatkan kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja ataupun usaha,” katanya.
Thamrin menambahkan, jumlah peminat mengikuti pelatihan tata rias di balai latihan kerja Disnaker. Sejauh ini sudah hampir 20. Namun karena jumlah terbatas sehingga peserta harus antri untuk bisa mengikuti pelatihan tata rias. Karena dalam satu tahun hanya ada 2 sampai 3 angkatan saja.
“Untuk tahun ini pelatihan berbasis kompetensi terdapat 3 angkatan dan setiap angkatan 16 peserta, jadi memang harus antri untuk bisa dipanggil mengikuti pelatihan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kabid Pelatihan dan Priduktifitas Bina LPK pada Disnaker Kota Depok dr. Tri Astati Yeni Retnowati M.K3 menjelaskan, beberapa materi yang diterima peserta dalam pelatihan kali ini seputar tata rias makeup, hijab, pemakaian busana/gaun. Inatruktur lembaga pelatihan kerja Solan Dina, pelatihan praktek dan teori.
“Materi yang kita sampaikan seputar tata rias pengantin, kebetulan tahun ini dengan mengambil tema pengantin,” ungkap Tri Astati yang saat itu didampingi Koordinataor Pelatihan Pangastuti.
Selain itu, ujar dia, sertifikasi yang dikeluarkan oleh Disnaker Depok melalui Badan Nadional Sertifikasi Ptofesi diakui oleh kalangan pelaku usaha.
Selain Tuti berharap, melalui acara pelatihan ini setiap peserta mampu mengimplementasikan materi dalam pelatihan. Sehingga bisa menambah skil kemampuan yang dimiliki.
“Disamping bertujuan untuk meningkatkan SDM juga menjadikan peserta terampil di bidang tata rias pengantin yang nantinya bsa bekerja baik secara mandiri,” tandas. (Adi).