Pertama, pendapatan daerah diusulkan sebesar Rp.4,325 triliun, yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp.2,348 triliun, Pendapatan Transfer sebesar Rp.1,976 triliun.
Kedua, belanja daerah, yang anggarannya diusulkan sebesar Rp.4,525 triliun, dengan rincian, belanja operasi sebesar Rp.3,573 triliun, belanja modal sebesar Rp.917,2 miliar, dan belanja tidak terduga sebesar Rp.35,02 miliar.
Ketiga, pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan: Rp.300,1 miliar, pengeluaran pembiayaan berupa penyertaan modal daerah sebesar Rp.100 miliar.
Selain itu, Ia juga menyampaikan tema pembangunan tahun 2025 adalah Meningkatkan Kesejahteraan dan Daya Saing Daerah Menuju Kota Depok Tahun 2021-2026.
“Semoga APBD 2025 yang telah disusun ini mampu memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kota Depok dan mendukung visi Kota Depok menjadi kota yang maju, berbudaya dan sejahtera,” tandasnya.