CIMANGGIS depokupdate.id – Wali Kota Depok, Mohammad Idris membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Cimanggis tahun 2024, yang bertujuan untuk merencanakan kegiatan tahun 2025. Acara ini diadakan di Aula Lantai 2 Kantor Kecamatan Cimanggis pada Rabu, (31/1/24).
Dalam sambutannya, Idris menyampaikan bahwa Musrenbang kecamatan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam melaksanakan pembangunan, pelayanan serta pemberdayaan masyarakat khususnya di Kecamatan Cimanggis.
”Ini sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kota Depok untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan pelayanan yang berkualitas bagi masyarakat,” ujar orang nomer satu di kota Depok.
Idris menambahkan bahwa ini juga merupakan pembangunan yang orientasinya adalah meningkatkan kesejahteraan dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) bagi seluruh warga. Idris berharap dengan adanya Musrenbang ini, rencana pembangunan yang disusun dapat menciptakan Kota Depok yang maju, berbudaya, dan sejahtera bagi seluruh masyarakatnya.
Pada waktu yang sama Camat Cimanggis Dodi Setiawan mengatakan bahwa permasalahan yang menjadi fokus pembahasan di Musrenbang Kecamatan Cimanggis antara lain adalah masalah banjir yang masih menjadi tantangan yang terjadi dibeberapa titik, seperti di Bukit Cengkeh, Pondok Duta dan Lembah Hijau.
“Hingga tahun 2023 serapan anggaran di Kecamatan Cimanggis mencapai 95,27 persen dari total anggaran sekitar Rp. 40 Miliar. Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan ditingkat kelurahan serta operasional ditingkat kecamatan,” ujar Dodi.
”Terkait dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Kecamatan Cimanggis mencatatkan angka sebesar 85,74, dengan peningkatan sebesar 0,82 poin dari tahun sebelumnya, dimana faktor pendukung IPM nya adalah pendidikan, kesehatan dan daya beli masyarakat,” tambahnya.
Selanjutnya, kehadiran Anggota DPRD Depok Edi Sitorus dari fraksi Demokrat menjadi warna tersendiri dalam giat musrenbang ini, Ia menjalin komunikasi dengan para Jurnalis yang hadir serta mendukung UMKM lokal dengan memborong produk makanan dan minuman yang ada di lokasi acara, sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan ekonomi lokal dan kemitraan Pemerintah Kota Depok.