Kyai Idris: Jadikan Maulid Nabi sebagai Inspirasi Membangun Kota Depok

Reporter: YN
Editor: PRM
Wali Kota Depok, Mohammad Idris memberikan sambutan pada Peringatan Maulid Nabi. (dok. Humas Depok).
Wali Kota Depok, Mohammad Idris memberikan sambutan pada Peringatan Maulid Nabi. (dok. Humas Depok).

Ditekankan pula, 71 persen warga Depok berada pada usia produktif, sehingga fokus pemerintah ke depan adalah pada pemberdayaan anak muda.

Sudah ada 2-5 ribu wirausaha baru, baik dari kalangan anak muda maupun ibu-ibu, yang tercatat di kelurahan.

Ia akan terus meningkatkan permodalan bagi wirausaha baru agar ekonomi mereka semakin berkembang.

Dalam kesempatan yang sama, program PEKA (Perempuan Kepala Keluarga), yang ditujukan kepada ibu-ibu, khususnya yang menjadi single parents juga disinggungnya.

Program ini telah memberdayakan sekitar 2 ribu pengusaha perempuan di Kota Depok, dengan rencana peningkatan permodalan pada tahun depan.

“Program ini bertujuan mengurangi pengangguran dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

“Saat ini, tingkat kemiskinan di Depok sudah turun menjadi 2,63 persen, dan kita targetkan pada tahun 2030 kemiskinan akan turun hingga 1 persen,” sambungnya.

BACA JUGA:  Pemberian Pangan Lokal Bergizi Direspon Positif oleh Orang Tua Balita 

Selanjutnya, dipaparkannya perkembangan pembangunan di Depok, termasuk Alun-alun di Sawangan seluas dua hektar yang dilengkapi dengan jembatan gantung.

Selain itu juga ada rencana untuk membangun Pusat Kegiatan Anak Muda di Tapos, meski saat ini masih terkendala dengan lahan.

“Saya sudah dijanjikan lahan seluas tiga hektar di Tapos untuk pusat kegiatan anak muda, ini masih menjadi PR yang harus diselesaikan, mudah-mudahan kepala daerah yang akan datang bisa menagih janji ini,” tandasnya.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: depokupred.com@gmail.com

Pos terkait