Pasalnya, NasDem Jabar memiliki target dan obsesi, serta memiliki tujuan pada Pemilu 2024.
Partai NasDem Jabar, jelasnya, dari dua kali Pemilu, yakni Pemilu 2014 dan Pemilu 2019, berada dalam situasi Dapil yang sangat memprihatinkan.
“Dua kali Pemilu, pada 2014 DPR RI kita nggak pernah dapat kursi, Provinsi juga kita sudah datangi,” tekan Saan.
Di Depok sendiri hanya dapat satu kursi pada tahun 2014. Kota Bekasi tidak dapat kursi pada tahun 2019.
“Kita tidak mau mempertahan situasi itu terus menerus, kita ingin melakukan perubahan, Dapil Jawa Barat harus mampu merubah nasibnya,” tegasnya.
Ia menekankan, ingin ke depan lebih baik dan target DPR RI, DPRD Provinsi dan Kota, harus mereka dapatkan.
“Jangan ada dapil yang kosong dan kita harus pastikan, kita harus siap menang,” ungkapnya.
Struktur partai, imbuhnya, harus dibangun dengan baik dan kuat , struktur adalah tulang punggung partai.
Dengan rapat konsolidasi yang dilakukan oleh partai, urainya, harus mempunyai sumber daya politik yang memadai, serta mempunyai semangat optimisme yang tinggi untuk siap menghadapi Pemilu 2024.
Asal ada kemauan dan keyakinan, pekik Saan, insyaallah Pemilu 2024, partai Nasdem di Kota Depok dan Kota Bekasi akan menjelma menjadi besar.
“Kita buktikan partai ini menjadi kuat dan besar, maka kita semua akan menjadi besar. Karena membesarkan partai sama juga membesarkan diri kita sendiri,” utasnya.