Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengajak Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) untuk fokus memanfaatkan peluang bonus demografi dalam mencapai Indonesia Emas 2045.
“Perhatikan ini baik-baik, pada tahun 2030, 2035, hingga 2040 akan mencapai puncaknya dan persiapan untuk kualitas sumber daya manusia harus direncanakan dan disiapkan secara taktis,” kata Jokowi dalam sambutannya pada peringatan HUT ke-52 HIPMI di Jakarta, Senin lalu.
Jokowi menekankan perlunya persiapan taktis untuk mengelola bonus demografi ini agar benar-benar memberikan manfaat menuju Indonesia Maju. Selain itu, ia juga mengingatkan tentang disrupsi teknologi dan pentingnya mengantisipasi dampaknya. Presiden mengapresiasi keterampilan anggota HIPMI yang merupakan generasi digital.
“Kita harus benar-benar waspada dan cermat dalam mengantisipasi disrupsi teknologi. Saya kira anggota HIPMI sudah sangat terbiasa karena mereka adalah generasi digital, sementara saya ini generasi analog, jadi perbedaannya sangat signifikan,” tandas Jokowi.