GDC, depokupdate.com | Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Habib Muhsin Alatas didampingi Sekretaris FKUB, Lutfiyanto, tokoh Agama Kristen Mangaranap M Sinaga , dan tokoh agama Konghucu Eka Wijaya, menjadi narasumber pada Ngopi Bareng Sekber di hadiri rekan-rekan media Sekber, Ketua LMP Kota Depok Semi di Kantor Sekber Wartawan kota Depok, Jumat (12/4/2019).
Acara bertajuk “Peran Tokoh Agama Menciptakan Suasana Damai pada Pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2019” itu, Habib Muhsin Alatas memaparkan norma-norma agama secara universal mengajarkan kita untuk kebaikan, jujur dan adil. “Berbohong itu dosa, Islam, Kristen, katolik , Hindu, Budha, Khonghucu, sama mengajarkan tidak boleh bohong, ” ujar Habib.
Dia berpesan kepada seluruh tokoh umat beragama dan juga elit politik , serta untuk mengurangi pernyataan-pernyataan yang membuat gaduh masyarakat, sehingga kerukunan tetap terjaga seperti pemilu-pemilu sebelumnya.
“Turunkan tensi, mengurangi intensitas atau ketajaman statemen-statemen, harus lebih intelektual, lebih akademik,” Tandasnya
Peran FKUB sebagai tokoh lintas agama terkait politik atau pemilu, mengajak umat agar jujur, agama jangan dipolitisasi, tetapi berpolitik harus sesuai norma – norma agama yang berlaku universal, jangan bohong dan harus jujur. Kalau semuanya jujur, maka tidak akan terjadi konflik.