Depok, depokupdate.id – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok mengadakan Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 10 di Aula labtai 10 Baleka Kota Depok, Sabtu (26/10/2024). Sebagai bentuk apresiasi atas pelaksanaan program pendidikan ini.
Acara ini dihadiri oleh Walikota Depok KH Muhammad Idris, nampak hadir Kadisdik, Sekdis Kota Depok, para Kabid dan jajarannya, para guru negeri dan swasta, termasuk Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Barat, sebagai bentuk apresiasi atas pelaksanaan program pendidikan tersebut.
Dalam sambutannya Walikota Depok menyatakan bahwa program ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah Kota Depok.
“Atas nama Pemerintah Kota Depok menyampaikan selamat kepada calon Guru Penggerak Angkatan 10 dan berharap mereka dapat mengimplementasikan praktik mengajar yang baik serta menjadi agen perubahan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Depok,” kata Walikota Depok.
Sementara itu Sekdis Kota Depok Sutarno mengatakan, pelaksanaan Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10, diikuti oleh 135 guru dari berbagai pendididikan baik Negeri maupun Swasta.
Hal ini menurut Sutarno, berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 26 Tahun 2022 tentang Pendidikan Guru Penggerak.
Sehingga Sutarno menekankan, pentingnya peningkatan kepemimpinan pembelajaran bagi guru sebagai langkah strategis dalam memperbaiki proses dan hasil belajar peserta didik.
“Program Guru Penggerak ini merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar yang bertujuan untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila, yaitu pelajar yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mandiri, bernalar kritis, kreatif, gotong royong, dan berwawasan global,” jelas Sutarno, Sabtu (26/10/2024).
Sutarno menambahkan, bahwa Guru Penggerak diharapkan dapat menjadi penggerak komunitas belajar di sekolah dan wilayahnya, berbagi praktik terbaik dengan rekan guru, serta mendorong kolaborasi antara guru, siswa, dan pemangku kepentingan.
“Guru Penggerak juga diharapkan dapat menjadi pemimpin pendidikan masa depan yang mampu membawa transformasi positif bagi dunia pendidikan di Kota Depok,” terangnya. (**).