Masih Sekjen, menerangkan bahwa Pengurus Pusat SWI akan menerbitkan Surat Peringatan (SP) kepada Pengurus DPW dan DPD yang pasif.
“Minggu depan akan saya terbitkan Surat Peringatan (SP), mungkin secara umum kepada semua Pengurus DPW dan DPD. Jadikan tahun 2025 ini momentum eksistensi SWI. Selalu semangat” tandas Herry.
Ketua Panitia Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia dan Munaslub SWI, Ali Nasrullah merasa optimis kegiatan Munaslub SWI 2025 ini bisa berjalan baik atas atensi dan dukungan dari segenap anggota dan berbagai pihak, apalagi kegiatan dimaksud dikombinasikan dengan agenda Peringatan Hari Kebebasan Pers Dunia Tahun 2025.
“Saya berharap dengan agenda nasional ini, SWI bisa semakin besar dan maju” kata Ali.
Moderator yang memandu acara Imam Suwandi M.I.Kom yang juga jajaran DPP SWI Bidang Diklat, serta selaku Wakil Ketua Panpel, menyampaikan partisipasi aktif dari peserta dalam sesi diskusi menghasilkan keismpulan awal bahwa Munaslub SWI 2025 merupakan agenda yang juga disetujui oleh segenap anggota SWI, dan menjadi tonggak sejarah yang cukup strategis bagi SWI ke depannya.
“Kepercayaan diri dari Panpel serta doa dan dukungan dan kejadiran dari segenap Pengurs DPW dan DPD se-Indonesia, akan bisa mewujudkan agenda kegiatan dengan baik dan sukses,’ pungkas Imam.